Pengeboran yang intens di sebelah membuatku menetes-netes dengan kenikmatan. Aku bergegas pulang, ingin menciptakan kembali irama. Dengan mainan favoritku, aku mencapai ekstasi, meninggalkan akhir yang lembut di kulitku.
Di larut malam, aku terbangun oleh suara ngentot yang intens yang datang dari apartemen tetanggaku.Bukan jenis kebisingan yang biasa yang akan membuatku meraih headphoneku.Justru suara dentuman berirama yang menggigil membuat tubuhku ngilu karena puas.Aku mendapati diriku berada di depan mesin squirtingku, tubuhku menginginkan intensitas yang sama yang telah menyerang indraku.Aku menelanjangi sampai ke hal-hal penting yang telanjang, jantungku menyetubuhi kebisingan dari sebelah.Kuaktifkan mesin scumbuku, merasakan getaran yang menjalari tubuhku.Pemandangan memek putih memancarkan krem pada saat-saat kehilangan klimaks di tubuhku, aku mencapai klimaks dalam kenikmatan saat-saat kenikmatan yang kualami.Intensitas kenikmatan yang kuhabiskan tanpa klimaks dari tubuhku, tubuh kulepaskan dari pemandangan indah itu, tubuhku telah mencapai klimax tanpa klimax, tetapi aku menghabiskan waktu untuk memuaskan hasrat kenikmatan selanjutnya.
日本語 | Suomi | Dansk | Ελληνικά | Čeština | Magyar | English | الع َر َب ِية. | Bahasa Melayu | Português | עברית | Polski | Română | Svenska | Bahasa Indonesia | Français | Deutsch | Español | Български | Türkçe | Italiano | Русский | Nederlands | Slovenčina | ह िन ्द ी | Slovenščina | 汉语 | Српски | Norsk | ภาษาไทย | 한국어