Seorang makan malam yang berani menyaksikan seorang lelaki yang berpenis besar memuaskan saya di atas meja makan, anggotanya yang besar menembusi puki saya yang bersemangat. Jari-jarinya yang mahir dan tusukan yang tanpa henti membawa kepada klimaks yang meletup.
Pada hari yang lain, saya mendapati diri saya dalam situasi yang agak aneh.Saya membongkok di atas meja makan, apabila seorang individu yang berbakat memutuskan untuk mengambil perkara-perkara ke dalam tangannya sendiri, atau sebaliknya, anggotanya yang besar.Dia terus menembusi faraj saya dengan zakarnya yang sangat besar, meninggalkan saya dalam keadaan keseronokan yang hebat.Zakarnya memenuhi saya, meregangkan saya hingga batas dan memuaskan keinginan terdalam saya.Pemandangan anggotanya yang terbesar menghilang ke dalam saya tidak ada yang mengagumkan.Dia terus menujah batang besarnya ke dalam minda saya, mendorong batangnya yang besar ke dalam lubang pantat saya hanya untuk memuaskan nafsu saya, hanya tangan saya yang paling besar.
日本語 | Suomi | Dansk | Ελληνικά | Čeština | Magyar | English | الع َر َب ِية. | Bahasa Melayu | Português | עברית | Polski | Română | Svenska | Bahasa Indonesia | Français | Deutsch | Español | Български | Türkçe | Italiano | Русский | Nederlands | Slovenčina | ह िन ्द ी | Slovenščina | 汉语 | Српски | Norsk | ภาษาไทย | 한국어